- jika Non DHCP, pemberian alamat IP manual satu persatu ke sel komputer.
- jika menggunakan DHCP, seluruh komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP.
- Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS Server.
- DHCP merupakan Standar dari IETF ( Internet Engineering Task Force )
- Dikembangkan tahun 1993, sebagai perbaikan dan BOOTP ( Bootstrap Protocol )
- RFC ( Requets For Comment ) adalah aturan-aturan yang telah ditetapkan secara umum untuk mengatur proses apa saja seputar internet. RFC 2131 adalah berisi aturan-aturan atau protocol yang digunakan pada proses DHCP.
- DHCP server yaitu DHCP yang akan memberikan alamat IP ke workstation.
- DHCP Client yaitu DHCP yang akan menerima alamat IP yang diberikan oleh DHCP Server.
Untuk membuat DHCP Server diperlukan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Membuat address pool dan menentukan IP Range
b. Mengaktifkan DHCP server.
c. Setting Internet Gateway Server. (Sumber)